DPUPR KOTA MALANG KEBUT 14 TITIK PROYEK LELANG TAHAP PERTAMA

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang langsung tancap gas mengerjakan proyek pekerjaan yang sempat terheti karena libur lebaran.
DPUPR Kota Malang lewat Bidang Bina Marga kembali memulai proyek dari lelang tahap pertama.
Pada lelang tersebut terdapat 20 titik proyek. Namun dari 20 titik, terdapat enam titik yang merupakan re-tender.

“Sehingga ada 14 titik yang akan kami kebut pelaksanaanya. Beberapa sudah dimulai, Tapi karena kemarin Surat Perintah Kerja (SPK) sebelum Hari Raya H-10, sehingga nggak efektif, H-7 saya hentikan, dan kami lanjutkan setelah lebaran” beber Ir. Didik Setyanto Kabid Bina Marga ini.

14 titik pekerjaan tersebut, terdiri dari berbagai macam proyek pekerjaan, seperti perbaikan pedestrian, jembatan maupun proyek pekerjaan jalan. “Kalau untuk jalan di antaranya di Jalan Ciliwung, Jalan Sarangan, sementara jembatan ada di kawasan Tlogomas dan Jalan Amprong, pedestrian di dekat kawasan Splendid, dan ada beberapa titik lainya,” ungkapnya

Lanjut Didik, selain itu proyek lelang pertama, pihaknya juga bakal mengerjakan proyek lelang tahap dua, sebanyak 26 titik, dengan sembilan titik re-tender. Titik yang re-tender tersebut terdapat dua pekerjaan jembatan dan tujuh pengerjaan jalan. “Dari tujuh jalan itu, ada laporan yang saya terima ada dua yang shock atau nggak ada yang masukan penawaran, saya kurang jelas masalahnya apa. Tapi yang jelas kami kebut 14 titik proyek lelang pertama,” pungkasnya.  (MN).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *