Site icon DPUPRPKP Kota Malang

FLY OVER ARJOSARI SEGERA BERUBAH DENGAN BATIK MALANGAN


Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan Stake Holder akan segera merenovasi Jalan layang (flyover) Arjosari yang dan akan mempunyai wajah baru untuk lebih menarik serta memperkuat citra pariwisata, flyover tersebut akan dicat bertema batik Malangan.

Wali Kota Malang H. M. Anton mengungkapkan,   flyover Arjosari merupakan salah satu pintu masuk ke Kota Malang yang banyak dilewati kendaraan. Karena itu, sebagai gerbang masuk Kota Malang, perlu diperkuat citra pariwisatanya. Salah satunya dengan menonjolkan ikon batik Malangan. “Kan flyover juga salah satu pintu masuk ke kota. Ya supaya orang tahu bahwa Malang ini adalah kota yang lekat dengan  wisata. Salah satunya dengan menonjolkan dan mengecat jalan layang tersebut dengan tema batik Malangan sebagai salah satu ikon karya seni yang ada di Kota Malang,” tandas suami Hj. Dewi Farida Suryani ini.

Sementara itu Kepala DPUPR Kota Malang Ir. Hadi Santoso menambahhkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan perusahaan yang mengucurkan dana yaitu Corporate Social Respinbility (CSR)  agar segera merealisasikan pengecatan flyover tersebut. “Ya kami sudah bekerja sama dengan PT Inti Daya Guna Aneka Warna (produsen cak merek Decofresh). Dengan Pak Steven (Vice President Decofresh Steven Antonius Sugiharto) agar segera melakukan pengecatan,” ucap pria berkacamata ini.

Di sisi lain, Steven Antonius Sugiharto, yang perusahaannya juga mengucurkan CSR untuk pengecatan Kampung Warna-Warni, Kampung 3D, dan Kampung Putih, menjelaskan, terkait pengecatan flyover ini, pihaknya menargetkan selesai selama tiga bulan untuk pengecatan. “Ya paling tidak selama tiga bulan lah bisa selesai. Pengecatan dua flyover, yakni Arjosari dan Kotalama. Nah untuk flyover Kotalama, nantinya kami carikan konsep berbeda dengan flyover Arjosari. Ya nanti bisa saja dihiasi motif Topeng Malangan,” pungkas Steven. (MN).

Exit mobile version