Satuan Tugas (SATGAS) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang melakulan normalisasi dan membersihkan saluran air yang tersumbat berbagai macam sampah rumah tangga, plastik dan melakukan pengerukan sedimen di Jalan Dr. Cipto, tepatnya di sebelah SMPN 3 Kota Malang, kamis 7/11/2019.

Mereka dengan sigap dan tanggap mengeruk sampah yang beraromakan bau yang tidak sedap, tanpa canggung dan malu mereka melakukan pekerjaan yang mulia tersebut, Dan itu mereka lakukan setiap hari tanpa mengenal cuaca dan suasana.

Kordinator SATGAS DPUPR Kota Malang Hari Widodo menjelaskan, pihaknya menggerakkan anggota SATGAS untuk menormalisasi saluran air yang tersumbat tumpukan beragam jenis sampah di jalan Dr. Cipto. “Proses dan teknis normalisasi penyumbatan air sudah kami lakukan. Perkembangan sekarang, saluran air sudah kembali normal,” ujarnya.

Masih menurut Bengbeng panggilan akrab Hari Widodo, saluran air tak bisa berjalan mulus sesuai fungsinya lantaran tumpukan sampah rumah tangga. “Sampah itu antara lain material, kertas, plastik, dan kayu, serta banyak drainase yang di salah fungsikan”, bebernya.

Bengbeng melihat, ternyata terjadi pendangkalan karena banyaknya sedimen yang tidak pernah dibersihkan oleh warga setempat. “Akhirnya air pun tidak ada ruang untuk masuk dan mengalir di saluran itu. Mudah-mudahan nanti ketika turun hujan lebat, tidak terjadi banjir,” tambahnya.

Kami bangga menjadi SATGAS DPUPR Kota Malang, yang sudah bekerja dengan semangat dan tidak pandang tempat, cuaca dan kondisi, mereka selalu siap untuk terjun membantu warga. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk peduli lingkungam, terutama membuang sampah pada tempatnya dan tidak menutupi drainase dengan di cor, bahkan membuat bangunan di atasnya. (MN).