Prestasi yang diraih Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Pengawasan Bangunan (DPUPPB) Kota Malang sebagai Juara I Kategori Kota dalam penghargaan PUPR 2016, menjadikan namanya semakin berkibar di kancah nasional maupun internasional. Diungkapkan, Kepala DPUPPB Kota Malang, Dr. Ir. Drs. Jarot Eddy Sulistyono, MSi bahwa diraihnya penghargaan PUPR 2016 ini, menunjukkan apa yang dilakukan Kota Malang semakin diakui di kancah nasional maupun internasional. Banyak sekali ucapan selamat yang disampaikan oleh teman-teman PU dari provinsi/kota maupun kabupaten lain, mereka juga menyampaikan keinginannya untuk belajar pada Kota Malang utamanya dalam menangani permasalahan permukiman khususnya keterpaduan pembangunan infrastruktur yang ada di Kota Malang.
“Kemajuan dan capaiannya dalam mensinergikan pembangunan yang telah berbuah prestasi ini semoga bisa menjadi spirit bagi seluruh warga Kota Malang untuk terus berbenah dan bersinergi, serta bekerjasama dalam memperbaiki pembangunan infrastruktur permukiman, khususnya pada kawasan kumuh yang ada di Kota Malang,” ungkapnya.
Menurut dia, pencapaian yang sudah dilakukan oleh DPUPPB Kota Malang dalam lomba yang mengusung tema ‘Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur’ memang belum semuanya baik. Sehingga ke depan perlu adanya pembenahan-pembenahan yang mesti harus dilakukan, akan tetapi dengan diraihnya penghargaan ini, menunjukkan apa yang dilakukan oleh DPUPPB Kota Malang masih jauh lebih baik, dibandingkan dengan kota-kota lainnya. “Salah satu yang perlu dibenahi adalah apa yang sudah baik pada beberapa wilayah di Kota Malang dalam mengatasi dan membangun wilayahnya perlu untuk dikembangkan secara merata di semua wilayah Kota Malang,” terangnya.
Kabid Perumahan dan Tata Ruang DPUPPB Bpk Ir. Didik Setyanto, MM juga menyambut baik apa yang disampaikan oleh pak Jarot, Dia mencontohan, sepertihalnya Kampung Glintung di RW 23 Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing yang sudah diakui oleh dunia. Alangkah baiknya bila apa yang ada di Glintung dengan Gerakan Menabung Air (gemar) serta Go Greennya dapat diadopsi atau di contoh wilayah lainnya di Kota Malang,
Ini PR kita bersama pemerintah dan seluruh warga Malang, berbagai contoh penataan kawasan permukiman yang baik ada di Kota Malang, silahkan masyarakat mencontoh mana yang paling sesuai untuk diterapkan. banyak pemerintah daerah baik kota/kabupaten/provinsi yang belajar di Kota Malang. Masa kita yang di Malang sendiri tidak belajar untuk menerapkan apa yang baik bagi wilayah kita sendiri,” Kata dia panjang lebar.
DPUPPB mengapresiasi dan akan mendukung ide kreatif semua stake holder dalam rangka membangun Kota Malang, Siapa sangka sinergi masyarakat dengan mahasiswa dan swasta bisa menjadikan kawasan jodipan dan kesatrian menjadi menasional sebagai kampung wisata jodipan dan kampung tridi, siapa pula yang mengira Glintung RW 23 Purwantoro bisa menjadi wakil Kota Malang dimana merupakan Kota Pertama di Asia Tenggara yang bisa masuk dalam nominasi Guangzou Inovation Award, adanya kebersamaan, kerjasama, sinergi, perhatian, pemikiran, ide kreatif dari semua stake holder di Kota Malang mudah-mudahan akan bisa menjadikan Kota Malang sebagai Kota Yang lebih baik lagi kedepannya, semoga (Muslimin Nyoni).