Alhamdulillah, Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR menganugerahkan penghargaan Peningkatan Kinerja Pemerintah Daerah (PKPD) kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang,
Melalui Bidang Sumber Daya Air dan Drainase DPUPR berhasil merebut penghargaan tersebut, karena upayanya membenahi sistem Drainase kota Malang dengan tanggap, cepat dan tepat.
Kepala Bidang SDA-Drainase DPUPR Kota Malang, Ir. Bambang Nugroho MT, mengatakan penghargaan ini spesial karena hadiahnya berupa Ekskavator. “Ini anugerah bagi DPUPR dan Kota Malang, apalagi hadiahnya bukan plakat, tapi ekskavator dengan ukuran 0.7 meter kubik,” kata Bambang Nugroho.
Hadiah tersebut merupakan bentuk nyata dan bukti Karena kami mampu melayani masyarakat secara cepat, tanggap dan sigap, kami juga mempunyai SATGAS SDA dan Drainase yang selalu siap melayani Masyarakat Kota Malang. Makanya Kementerian PUPR pun menghadiahi DPUPR Kota Malang dengan kendaraan teknis untuk pengerukan tersebut.
“Ya kami senang dapat penghargaan yang bisa langsung bermanfaat bagi kinerja kami di lapangan ini,” jelas Bambang Nugroho.
Masih menurut Bambang Nugroho, penghargaan tersebut rencananya akan diserahkan Kementrian PUPR kepada DPUPR Kota Malang pada pertengahan tahun ini.
Namun, Kota Malang saat sedang mendekati acara spesial, yaitu ULTAH Kota Malang yang ke-103, yang jatuh pada tgl 1 april, Sehingga DPUPR menyarankan ke pemerintah pusat agar hadiah tersebut diserahkan lebih awal untuk melengkapi momen ULTAH tersebut, dan pada hari rabu dini hari, tgl 29/3/2017 Ekskavator itu sudah berada di kantor DPUPR di jln. Bingkil no 1 Kota Malang.
Ada beberapa faktor sebagai penilaian yang dipakai Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) sehingga Pemkot Malang meraih penghargaan PKPD . “Indikatornya adalah pelaksanaan kegiatan, sistem pelaporan kinerja, ketepatan waktu dalam pengerjaan drainase dan banyak lagi, meskipun kita tidak bisa menjangkau dan melayani secara 100%, namun kami semaksimal mungkin untuk bisa terjun ke lapangan memenuhi kebutuhan dan keluhan Warga. Penilaian itu dilakukan pada tahun 2016-2017, dan kami lah pemenangnya,” tutup Pria Kelahiran Surabaya ini. (Muslimin Nyoni).