PAPARKAN KEGIATAN PROYEK, DPUPR KOTA MALANG DATANGI KEJARI

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang terus meminta pendampingan terkait pelaksanaan proyek-proyek dari Tim Pengawal Pengaman Pemerintah dan Pembagunan Daerah (TP4D) Kota Malang. Hal ini dilakukan sebagai upaya transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan program pemerintah di DPUPR Kota Malang, termasuk kendala-kendala yang dihadapi.
Tim TP4D terdiri dari unsur kejaksaan, Inspektorat Pemkot Malang dan Unit Layanan Pengadaan (ULP) ini akan bersama-sama melakukan pengawasan.

Dan kali ini giliran Bidang Sumber Daya Air (SDA) dan Drainase dan Bidang Air Minum dan Air Limbah (AMAL) DPUPR Kota Malang yang mendatangi Kejaksaan Negeri (KEJARI) Kota Malang, kamis, 23/8/2018. Bukan karena terdapat problem atau  permasalahan hukum dan lainya, namun kedua bidang di DPUPR tersebut melakukan pemapaparan dan meminta pendampingan untuk paket-paket proyek pekerjaan mereka agar terhindar dari masalah pada kemudian harinya.

Kepala Bidang SDA dan Drainase DPUPR Kota Malang, Ir. Bambang Nugroho mengungkapkan, Bidang Drainase mempunyai 20 paket kegiatan. Dan 20 kegiatan tersebut, 16 kegiatan memang sudah selesai dan memasuki proses Provisional Hand Over (PHO). Sementara untuk empat kegiatan lainnnya masih dalam tahap penyelesaian dan progressnya masih berjalan.

Setelah pemaparan, mereka mendapatkan saran dari KEJARI Kota Malang agar seyogyanya yang didampingi Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah ( TP4D) pekerjaan yang belum selesai. “Tapi sebenarnya ingin kami semua proyek mendapat pengawalan.  Namun karena agar lebih maksimal pendampingannya kami ajukan empat paket pekerjaan yang belum selesai dan tiga paket pekerjaan yang sudah selesai, namun yang dua belum saya PHO dan satu sudah di PHO,” jelasnya.

Tujuh paket tersebut terdiri dari kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan saluran drainase di Jalan Candi 3A, Kelurahan Karangbesuki, Rehabilitasi Drainase di Jalan Pisang Kipas, Kelurahan Jatimulyo, rehabilitasi drainase di Jalan Sigura-gura Barat, rehabilitasi saluran drainase di Jalan Tariku, Perumahan Bunulsari Kelurahan Bunul, pembangunan saluran plengsengan di Jalan Terusan Sigura-gura, Kelurahan Karangbesuki, peningkatan jaringan irigasi di Kajar II D, peningkatan jaringan D.I di Pandanwangi. “Untuk itu, kami segera akan mengirimkan dokumen kelengkapan administrasi dari proyek-proyek itu secepatnya ke Kejaksaan,” beber pria kelahuran Surabaya ini.  (MN).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *