Bidang Bina Marga (BM) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang terus mengebut dalam perbaikan jalan rusak atau berlubang, pavingisasi, pedistrian dan jembatan penghubung di sejumlah titik. Hingga bulan Oktober 2017 ini, tercatat 93 paket pembangunan sudah dirampungkan.

Kepala DPUPR Kota Malang, Ir. Hadi Santoso, menyebutkan sebagian besar proyek banyak yang selesai, dan sebagian ada yang masih dalam tahap pengerjaan, sebentar lagi selesai. “Kalau yang pekerjaan peningkatan jalan sudah banyak yang selesai. Saat ini 80% paket pekerjaan selesai, semuanya Hotmix jalan, pavingisasi dan jalan penghubung, dan itu melalui Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK)” ujar Soni, sapaan akrab mantan kepala Dinas Pertanian ini.

Soni menerangkan, proyek rehabilitasi jalan yang sudah rampung di antaranya menyelesaikan jalan Mergosono Gg 3 dan Gg 5, jalan Kyai Parseh Bumiayu, di KH. Yusuf kelurahan Tasik madu, Bandulan, Simpang Klayatan, Ciwulan Barat, Makam Polowijen, dan jalan Kuping Gajah, Jalan KH. Malik Dalam, Raden Intan, Simp. Panji Suroso, Teluk Grajakan, Hamid Rusdi, Pattimura, Arif Rahman Hakim, Gadang, Taman Serayu, Dr. Cipto dan jalan Ir. H. Juanda dan lainya, serta sebagian titik lain dalam proses dikerjakan.

Data melalui Bidang Bina Marga DPUPR Kota Malang menyebutkan, ada 93 paket pekerjaan yang menggunakan sistem PL dan sebagaian lagi dengan sistem Lelang. Proyek ini meliputi, pengaspalan jalan dengan Hotmix, pavingisasi, rehabilitasi jalan, jalan penghubung dan Pedistrian. “Sebagian besar pekerjaan sudah selesai, tinggal beberapa saja yang belum, termasuk pedistrian di jalan Ijen dan jalan Bogor yang saat ini masih berjalan,” pungkas Soni.  (MN).