DENGAN KAMPUNG TEMATIK, KOTA MALANG SABET DUA PENGHARGAAN BERGENGSI

Hadirnya Kampung Warna-warni, Kampung Tridi, Kampung Glintung Go Green, Kampung Putih, dan puluhan kampung tematik lainnya terbilang sukses menarik wisatawan, baik dari dalam negeri ataupun mancanegara. untuk datang berkunjung ke Kota Malang. Hal itu belum ditambah upaya Pemkot Malang dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir yang gencar mempercantik wajah kota dengan pembangunan infrasruktur, taman dan berbagai ruang publik lainnya.  Atas upaya tersebut, Pemerintah Kota Malang kembali meraih prestasi gemilang. Dalam ajang Indonesia Attractivness Award (IAA) yang digelar PT Tempo Inti Media di Hotel Westin, Jakarta pada Jumat malam (29/11), Kota Malang berhasil meraih dua penghargaan bergengsi sekaligus, yakni sebagai”Kota Terbaik” dan “Kota Potensial Wisata” versi IAA. Penghargaan diterima langsung oleh Wali Kota Malang H Moch. Anton.

Atas penghargaan itu, Abah Anton mengatakan prestasi tersebut hasil kerja bersama semua elemen, baik di lingkungan pemerintahan, masyarakat, hingga stake holder terkait. “Kami sangat bersyukur atas penghargaan yang diperoleh Kota Malang ini,” kata wali kota.

Terkait Kota Malang memperoleh penghargaan kategori Kota Potensial Wisata dan Kota Terbaik, Abah Anton menjelaskan hal itu sejalan dengan program pembangunan kampung tematik yang sedang digalakkan. “Adanya kampung tematik dan kota yang makin indah dan cantik ini mampu menarik minat wisatawan berkunjung ke Kota Malang. Hal itu sangat positif karena selain meningkatkan pariwisata, juga meningkatkan perekonomian warga yang ada di kampung tematik,” beber Abah Anton.

Dia berharap prestasi ini menjadi pelecut semangat bagi semua organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Malang untuk terus maksimal dalam menjalankan tugas dan terus mengukir prestasi. “Tentunya ini adalah pelecut semangat kami di Pemkot Malang dalam melakukan pembangunan. Karena itu, kami akan terus berupaya menjaga serta terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat,” ucap Abah Anton.

IAA merupakan ajang penghargaan tahunan bagi pemerintah provinsi dan saerah istimewa serta pemerintah daerah (kabupaten/kota). Pada kali ketiga penyelenggaraannya tahun ini, ada sebanyak 26 kategori penghargaan yang diberikan kepada pemerintah provinsi, kota dan kabupaten yang dinilai mampu dalam menjaga daya tarik dan distribusi pembangunan ekonomi.

Para peraih penghargaan ini dinilai dari dua indikator. Yakni kontribusi produk domestik regional bruto (PDRB) terhadap PDRB provinsi di atas 20 persen serta pertumbuhan PDRB yang lebih besar dari rata-rata pertumbuhan koridor atau PDRB per kapita lebih besar dari rata-rata PDBR per kapita koridor.  (MN).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *