MASYARAKAT DAN CSR PERLU DI LIBATKAN DALAM PEMBANGUNAN ISLAMIC CENTER

Kunjungan Kerja (Kunker) dan studi banding yang di lakukan oleh Ketua DPRD Kota Malang Arief Wicaksono bersama komisi C, Bappeda, Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), kasi Gedung dan Staf serta 9 tim juri lomba design Islamic Center Kota Malang ke Mataram Lombok. Hasil studi banding yang nantinya sebagai masukan dan literasi bagi anggota DPRD, Pemkot dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang sebagai Dinas yang terkait dalam pembangunan Islamic Center nantinya.
Dalam studi banding tersebut mereka menemukan bahwa anggaran Islamic Center Mataram sangat besar dan tidak bisa di bandingkan secara langsung dengan Kota Malang.

Areif Wicaksono mengatakan ” anggaran Islamic Center di Lombok sangat besar sekali, dan anggaranya mencapai Rp 413 miliar, tapi anggaran tersebut tidak hanya di topang oleh APBD saja, ada peran serta masyarakat dan perusahaan yang ikut memberi sumbangsih menyukseskan pembangunan Islamic Center tersebut”,
Dia menjelaskan, Islamic Center di Lombok di bangun dengan APBD multiyears serta melalui CSR dari perusahaan. PT Newmont memberikan bantuan CSR sebesar Rp 36 miliar untuk pembangunan Islamic Center Lombok, sisanya merupaka anggaran daerah dan sumbangan masyarakat Lombok itu sendiri.
” pembangunan pertama Islamic Center Mataram memprioritaskan sarana pendidikan terlebih dahulu, yakni TK dan SD. Selain itu, Site plan Islamic Center Lombok terbagi menjadi empat, yakni site plan A, B, C dan D.
Tiap tahun ada penyelesain pembangunan setiap site plannya”, sambung ketuan DPRD Kota Malang ini.
Di harapkan pembangunan Islamic Center Kota Malang yang berada di Kelurahan Arjowinangun Kec. Kedungkandan nantinya berjalan lancar dan selesai sesuai dengan yang di rencanakan sambung Arief. (Muslimin Nyoni).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *